Kenali lebih dekat
Kami berkomitmen dan terus berinovasi untuk memberikan kontribusi terhadap pembangunan nasional
Awal mula
Insan Wisata mulanya adalah jurnal perjalanan online yang dibentuk pada tahun 2014 oleh dua mahasiswa dari program studi pariwisata universitas ternama di Indonesia. Berangkat dari hobi traveling, fotografi, menulis, serta melihat peluang digitalisasi, Insan Wisata dirilis bertepatan dengan kegiatan Idea Tourisma tahun 2014. Ide pengembangan Insan Wisata juga sempat mendapatkan apresiasi di ajang Web in Travel, Jakarta pada 2014. Di tahun yang sama, Insan Wisata juga mengembangkan platform marketplace akomodasi homestay desa wisata dengan nama Menginap Indonesia.
Perjalanan inovasi
Setelah menyelesaikan perjalanannya yang luar biasa di bangku perkuliahan, Hannif memulai petualangan baru untuk mengembangkan Insan Wisata menjadi sebuah konsultan.
Insan Wisata hadir memberikan solusi untuk mengembangkan serta mengelola bisnis pariwisata yang seimbang, baik untuk kebutuhan bisnis, lingkungan, budaya, maupun bagi komunitas lokal. Di samping itu, Insan Wisata berusaha untuk mengeksplorasi dan mengkolaborasikan kemajuan teknologi dengan praktik pengelolaan pariwisata yang bertanggung jawab.
Memberi dampak
Pariwisata adalah multidisiplin ilmu. Pariwisata menjadi berhasil bukan karena buah pemikiran dari para ahli saja. Melainkan juga bentuk kerja sama yang baik dari pemerintah, industri, dan masyarakat lokal di destinasi. Untuk itu, kolaborasi menjadi salah satu solusi yang ditawarkan supaya pembangunan/pengembangan destinasi wisata memberi dampak positif dan berkelanjutan.
Salah satu organisasi yang menjadi mitra utama dalam kegiatan pendampingan SDM pariwisata adalah Desa Wisata Institute, organisasi yang juga didirikan oleh Hannif bersama enam rekannya.
Legalitas
Tim Insan Wisata terdiri dari profesional dan praktisi dengan berbagai latar belakang keilmuan, di antaranya adalah pariwisata, arsitek, teknik sipil dan transportasi, ekonomi pembangunan, serta pemasaran yang telah mengantongi sertifikat dari berbagai asosiasi profesional, seperti Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), GSTC Professional Certificate, dan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK).
Nama perusahaan:
CV Insan Membangun Pariwisata
AHU-0033071-AH.01.14 Tahun 2022
NIB 2105220000795
Tim Insan Wisata
Kami adalah talenta muda dengan segudang ide dan prestasi, serta passion dalam perencanaan, penelitian, dan pemasaran pariwisata berkelanjutan
Hannif Andy Al Anshori, S.Par
Delapan tahun menekuni profesi sebagai konsultan pariwisata, khususnya untuk pekerjaan perencanaan, pendampingan masyarakat, dan kajian kepariwisataan. Pada tahun 2017 dan 2019, Hannif mendapat penghargaan dari Kementerian Pariwisata RI dalam ajang APWI. Hannif juga menjadi salah satu founder dan mentor dari Desa Wisata Institute, organisasi yang fokus pada pengembangan dan pendampingan SDM di desa wisata.
Pada 2022 hingga sekarang, Hannif terlibat sebagai trainer dalam proyek Kampanye Sadar Wisata 5.0, P3TB (Program Pembangunan Pariwisata Terintegrasi dan Berkelanjutan) program kolaborasi Kementerian Pariwisata RI di destinasi pariwisata prioritas, yakni Danau Toba, Bromo Tengger Semeru, Borobudur Yogyakarta Prambanan, Mandalika, Wakatobi, dan Labuan Bajo.
Keahlian: Sustainable tourism, community based tourism, ekowisata, dan pemasaran digital
Reza Nurdiana, S.Par
Reza senang mengangkat cerita dari sudut pandang berbeda dengan tujuan memperkaya interpretasi bagi masyarakat lokal dan wisatawan. Tujuan penceritaan dan interpretasi ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas berwisata serta menahan lama tinggal wisatawan. Lewat Insan Wisata, saat ini Reza fokus untuk mengembangkan paket edukasi ramah anak dan lingkungan yang berkolaborasi dengan desa-desa wisata di Yogyakarta. Pantau paket trip-nya melalui akun Instagram InsanWisata.Kids.
Keahlian: Teknik penceritaan (storytelling), pengemasan atraksi, ekowisata, dan interpretasi pariwisata
drg. Kinaryo Palupi
Aryo memiliki hobi mengeksplor tempat-tempat wisata baru di Indonesia. Aryo bertugas untuk memimpin divisi media dari Insan Wisata Creative Agency. Dalam setiap project pembuatan video, Aryo akan berkolaborasi bersama Community Organizer untuk membuat konsep yang unik dan sesuai kebutuhan klien.
Keahlian: Travel fotografi dan videografi
Sukma Mustika Aji, S.Kom
Di Insan Wisata, Aji bertanggung jawab dalam project pemasaran digital, seperti pengelolaan media sosial, penulisan konten, dan pengoptimalan SEO. Selain itu, ia memiliki keahlian dalam bidang pembuatan even kreatif, seperti familiarization trip, convention, dan exhibition. Aji juga aktif memberikan training dan coaching, serta menjadi pembicara pada berbagai forum.
Keahlian: Pemasaran digital, web design, SEO, SEM, dan MICE organizer
Ahmadintya Anggit H, S.AB., M.Sc
Anggit aktif sebagai dosen dan peneliti, khususnya di bidang bisnis pemasaran. Anggit juga mengantongi sertifikat kompetensi tour manager sehingga memperkaya pengalamannya dalam merancang pola perjalanan wisatawan dan menentukan segmen pasar yang tepat sasaran.
Keahlian: Ekonomi pembangunan, bisnis/pemasaran pariwisata, dan perencanaan pariwisata
Muhammad Dzulkifli, S.Pd., M.Sc
Dzulkifli aktif dan berpengalaman sebagai konsultan pariwisata dan asesor desa wisata di beberapa kabupaten. Dzulkilfli telah tersertifikasi sebagai fasilitator dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan hasil kerja sama UNIDO dan Kementerian Pariwisata. Setelah menamatkan program pascasarjana, Dzulkifli mendirikan komunitas yang mengangkat isu pariwisata berkelanjutan, yakni STORM (Sustainable Tourism Organization for Regional Management).
Keahlian: Sustainable tourism, community based tourism, hospitality, dan kelembagaan
Anindwitya Rizqi Monica, S.Par
Pada 2020, Monica mendirikan Yayasan Perempuan Penggerak Pariwisata Indonesia atau Women in Tourism Indonesia. Selain aktif sebagai peneliti bidang pariwisata dan gender, Monica juga mengembangkan bisnis Jogjamu. Monica bergabung dengan Insan Wisata untuk menjalankan beberapa project pendampingan masyarakat dan peningkatan kapasitas SDM destinasi wisata, khususnya kelompok perempuan.
Keahlian: Pariwisata dan gender, inovasi produk, pemasaran pariwisata
Siti Nur Fadhilah, S.Ars
Dila merupakan tenaga ahli bidang arsitektur yang telah tersertifikasi kompetensi sebagai Ahli Muda Arsitek (SKA LPJK). Salah satu tanggung jawab Dila dalam setiap pekerjaan perencanaan adalah memastikan bahwa desain ataupun konsep yang ditawarkan telah laik fungsi dan unik sesuai karakter daerah.
Keahlian: Arsitektur dan desain lanskap
Ir. Miftachudin Chakiki, S.T., IPM. ASEAN Eng
Chakiki berpengalaman sebagai perencana dan pengkaji bangunan gedung selama kurang lebih sembilan tahun. Salah satu tanggung jawab Chakiki dalam project perencanaan adalah memastikan desain kawasan telah laik secara fungsi dan tertib secara administratif (aspek pemenuhan struktur, arsitektur, mekanikal-elektrikal, dan lingkungan).
Keahlian: Perencanaan bangunan gedung dan analisa struktur